CARINA
NEBULA, EMISI AWAN KOSMIK YANG BESAR, CEMERLANG, DAN MASIF
Carina Nebula, atau yang lebih dikenal dengan nama NGC 3372 / New General Catalogue 3372, ialah sebuah wilayah nebula
emisi terang yang tersebar dengan luas wilayah sekitar 260 tahun cahaya, dan terletak pada jarak sekitar
7.500 tahun cahaya dari Bumi. Persisnya carina nebula terletak diantara lengan Carina-Sagittarius dalam suatu wilayah lengan spiral galaksi Bima Sakti, tepatnya
di konstelasi Carina (Kerangka kapal Argonavis). Nebula ini ditemukan oleh Nicolas Louis de
Lacaille pada tahun 1751 - 1752 dari Tanjung
Harapan.
Awan
kosmik pembentuk bintang ini berasal
dari kumpulan beberapa materi penyusunnya, seperti gas dan debu yang membuatnya terlihat berkilau,
dengan massa total sekitar 900.000 kali total massa matahari kita , Carinae
nebula merupakan salah satu nebula terang yang dapat dilihat dengan mata
telanjang pada langit malam dan setidaknya berisi sekitar delapan gugus bintang
terbuka (Open Cluster) , seperti Collinder 228 , Trumpler 14 ( Open cluster
termuda dan paling ramai di nebula ini ) dan Trumpler 16 . Hal ini menyebabkan
Carinae nebula menjadi nebula emisi yang paling terang dari beberapa nebula
lainnya disamping Orion nebula (M42) sebagai nebula emisi yang terang dan
paling besar yang dikenal di seluruh Bima Sakti , termasuk Eta Carinae (
bintang paling terang di gambar ini , terletak di Trumpler 16 ) dan HD 93129A (
di Trumpler 14 ) . Energi yang dihasilkan oleh bintang - bintang ini adalah
berasal dari pilar-pilar gas yang berada didekatnya dan sebagai wilayah
kelangsungan pembentukan generasi bintang-bintang muda. Carinae
Nebula juga berisi beberapa
bintang lain yang klasifikasi typenya merupakan salah satu bintang terpanas dan paling masif yang pernah dikenal, masing-masing sekitar 10 kali lebih panas,
dan 100 kali
lebih besar, seperti matahari
kita.
The Parts of Great nebula in Carina (NGC 3372)
Berikut
ini beberapa bagian-bagian yang tersebar luas di region Carina Nebula,
diantaranya:
1. Eta Carinae
Adalah
bintang yang sangat terang dan masuk ke dalam klasifikasi bintang maharaksasa
biru dan merupakan bintang dengan type variabel biru (LBV) berada pada jarak
7500 tahun cahaya dari bumi. Luminositasnya bernilai sekitar 4 juta kali luminositas
matahari dengan perkiraan massa antara 100 – 150 kali massa matahari kita..,
dan merupakan salah satu bintang paling masif yang pernah ditemukan.
Karena
massa yang luar biasa , Eta Carina akan meledak sebagai supernova atau
hypernova . akan tetapi para ahli astronomi tidak bisa memprediksi kapan Eta carina
akan meledak, mungkin tahun depan , mungkin satu juta tahun dari sekarang . Namun,
ledakan energi dari bintang LBV ini mungkin bisa menghancurkan stellar stars dan
planet-planet dalam beberapa ribu tahun cahaya radius dari sumber ledakan .
Karena massa dan tingkat evolusinya yang cepat,
bintang hypergiant biru ini hanya
berusia dengan rentang antara 2 sampai 3 juta tahun hingga akhirnya bintang ini
meledak sebagai supernova terang yang dapat terlihat dengan mata telanjang pada
bulan April tahun 1843 silam dengan tingkat magnitudo -0,8. ia dikelilingi oleh
awan bipolar yang memperluas di sekitar area bintang hingga menghasilkan debu
dan gas yang dikenal sebagai Nebula Homunculus ( dalam bahasa latin berarti
pria kecil).
2. Key Hole Nebula (NGC
3324)
Carina
Nebula ini juga rumah bagi awan gelap molekul gas-gas dan debu dingin dan gelap
yang dikenal sebagai Keyhole Nebula (
NGC 3324 ) . Nebula key hole ini memiliki diameter sekitar yang lebih cemerlang
dari Nebula Carina . Daerah ini berjarak sekitar 8000 tahun cahaya dari Bumi, kebetulan ia terletak berdekatan dengan ledakan bintang variabel biru Eta 7 tahun cahaya mengandung filamen cerah panas , gas
fluorescing , siluet latar belakang Carina nebula, yang terletak di luar bidang
pandang ke arah kanan atas.
Kolom foto ini warna komposit lebar diambil dengan MPG / ESO 2,2 meter teleskop
di La Silla , Chile , menggunakan ultraviolet dan filter optik . Beberapa obyek
astronomi dapat dilihat : ke kiri bawah gambar Eta Carina , dengan Keyhole
Nebula hanya berdekatan dengan bintang. Koleksi sangat cerah , bintang-bintang
muda di atas dan di sebelah kanan Eta Carinae adalah gugus bintang terbuka
Trumpler 14 . Sebuah gugus bintang terbuka kedua , Collinder 228 juga terlihat
pada gambar , tepat di bawah Eta Carina .
Rincian sebelumnya tak terlihat karena
masih dalam tahap penelitian lebih lanjut. struktur
kompleks dalam Carina
Nebula (NGC 3372) diungkapkan oleh gambar ini dari 'Keyhole Nebula,' yang diperoleh dengan Hubble
Space Telescope. Gambar tersebut adalah hasil observasi
yang dirakit dari
tanggal 4 April 1999. Citra lukisan teleskop yang berbeda dengan
Hubble Wide Field Planetary Camera 2,
yang menggunakan enam filter warna yang berbeda. Gambar didominasi oleh sebagian besar fitur sekitar
lingkaran, yang merupakan bagian dari Keyhole Nebula,
disebutkan pada abad ke-19 oleh Sir John Herschel.
3.
Mystic Mountain
The Mystic mountain, Star Forming in the Carina Nebula (Source: Hubble Space Telescope)
Mystic Mountain adalah istilah untuk sebuah daerah awan gas dan debu di
Carina Nebula, dicitrakan oleh Hubble Space Telescope. Pandangan ditangkap oleh Wide Field Camera 3, meskipun wilayah itu juga melihat dengan alat instrumen pada masa generasi sebelumnya. Pengamatan ini diambil
untuk merayakan ulang tahun ke-20 teleskop hubble yang berada di ruang angkasa.
Nebula ini berjarak sekitar 7500 tahun cahaya dari
Bumi. Bintang yang baru lahir
di dalam pilar api
dari gas yang
mengalir dari puncak
pilar yang menjulang setinggi 3 tahun cahaya. Subhanallah....., Panjang sekali...!
4.
Open Cluster Trumpler 14
Gugus terbuka ini dikenal juga dengan TR 14 (Trumpler 14) ialah gugus
bintang
terbuka muda. Dalam gambar ESO berikut sungguh menakjubkan. Jumlah detail
cluster bintang yang masih relatif muda sungguh indah jika terlihat pada gambar di atas yang mengungkapkan kehidupan keluarga besar bintang,
Fenomena ini terjadi karena efek Multi-konjugat Adaptive Optik Demonstran (MAD)
pada observasi ESO Very Large Telescope.
Sebelumnya belum pernah mendapatkan pencitraan seperti patch besar di langit yang telah dicitrakan menggunakan instrumentasi optik adaptif, sebuah teknik
dimana para ahli astronom mampu
menghapus sebagian besar dari efek kabur pada atmosfer.
5.
Dark Pillars (Pillar-Pillar Gelap)
Seperti
yang ditunjukkan oleh tanda panah pada gambar di atas, ia merupakan wilayah yang
padat akan debu-debu dan gas. Terlihat gelap karena posisinya membelakangi
bintang-bintang pada latar belakang nebula tersebut.
6.
Bright Pillar (WFC3)
Sebuah
Pilar terang yang terdiri dari gas-gas dan debu, kondisi pilar sedang
berada dalam proses pembibitan bintang yang menggelora sebagai calon bintang
yang dikenal masif, ia terletak pada jarak 7500 tahun cahaya dari bumi.
Diambil dalam cahaya tampak, gambar tersebut menunjukkan ujung pilar yang
menjulang setinggi 3 tahun cahaya, bermandikan cahaya-cahaya dari panas
bintang-bintang besar dari sisi ujung pilar. Karena radiusnya yang relatif
dekat, menyebabkan adanya radiasi dan angin kosmik (aliran partikel bermuatan)
yang tinggi dari bintang-bintang terhadap pilar dan menyebabkan bintang-bintang
baru terbentuk di dalamnya. Pita gas dan debu dapat dilihat mengalir dari atas
struktur gambar.
Hubble Wide Field Camera 3 mengamati Carina Nebula pada tanggal 24 - 30 Juli tahun
2009. WFC3 dipasang oleh teleskop Hubble pada bulan Mei 2009 selama Pelayanan
Misinya yang ke 4. Citra komposit terbuat dari filter yang mengisolasi garis-garis
emisi dari besi, magnesium, oksigen, hidrogen dan belerang serta unsur-unsur
materi penyusun lainnya.
Subhanallah..., Sungguh luar biasa benar ciptaan ALLAH SWT....!!!
Allahu Akbar...!
Semoga semakin menambah wawasan astronomi....!